Mengenal Kabel LAN (Local Area Network)

 LOCAL AREA NETWORK (LAN)

                                              (http://www.learnabhi.com/difference-between-lan-can-man-and-wan/)

 LAN merupakan sebuah jaringan komputer dengan skala kecil (lokal) seperti rumah, sekolah, dan gedung perkantoran. LAN umumnya digunakan untuk berbagi resource dalam suatu gedung.


   LAN dapat berdiri sendiri, tanpa terhubung oleh jaringan luar atau internet, namun apabila suatu LAN dihubungkan dengan beberapa LAN lainnya maka akan terbentuk suatu jaringan yang disebut Metropolitan Area Network (MAN).

   Untuk membangun sebuah LAN dapat menggunakan wired (kabel), wireless (tanpa kabel), ataupun keduanya. Untuk LAN jenis wired dibangun dengan menggunakan Ethernet sedangkan untuk membangun LAN jenis wireless menggunakan sinyal WI-FI. Kebanyakan untuk LAN yang digunakan pada rumah menggunakan router untuk membuat sebuah jaringan sekaligus mengolah perangkat yang terhubung dengannya. Router berperan sebagai pusat koneksi dan memungkinkan perangkat seperti komputer, laptop, HP dan tablet untuk dapat saling terhubung. Perangkat komputer juga dapat digunakan sebagai pusat LAN, pada kasus ini komputer berperan sebagai server dan menyediakan akses untuk berbagi file atau program pada perangkat yang terhubung, biasanya digunakan pada jaringan perkantoran atau sebuah lembaga.

Kabel yang digunakan untuk membangun LAN :


  a. Coaxial



Kabel coaxial terdiri dari :
  1. sebuah konduktor tembaga
  2. lapisan pembungkus dengan sebuah “kawat ground”.
  3. sebuah lapisan paling luar

Penggunaan Kabel Coaxial
Kabel coaxial terkadang digunakan untuk topologi bus, tetapi beberapa produk LAN sudah tidak mendukung koneksi kabel coaxial :
10Base5 / Kabel “Thicknet” :

  1. Adalah sebuah kabel coaxial RG/U-8.
  2. Merupakan kabel “original” Ethernet.
  3. Tidak digunakan lagi untuk LAN modern.
  1. 10Base2 / Kabel “Thinnet”:
  2. Adalah sebuah kabel coaxial RG/U-58.
  3. Mempunyai diameter yang lebih kecil dari “Thicknet”.
  4. Menggantikan “Thicknet”.
  5. Tidak direkomendasikan lagi, tetapi masih digunakan pada jaringan LAN yang sangat kecil  (https://www.it-jurnal.com/maccam-macam-kabel-lan-local-area-network/) 
2. UTP (Unshielded Twisted Pair)

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), kabel ini merupakan kabel yang berpilin yang tidak memiliki selubung pelindung. Dalam sebuah kabel UTP, didalamnya memiliki empat buah pasang kabel yang terdiri dari warna putih orange, orange, putih hijau, hijau, putih biru, biru, putih coklat, coklat. Terdapat 7 buah macam kabel UTP yaitu mulai dari kabel UTP CAT 1 sampai dengan kabel UTP CAT 7, setiap kabel ini memiliki kecepatan yang berbeda beda, semakin nilainya banyak semakin tinggi pula kecepatannya. Konektor yang digunakan untuk kabel jenis UTP ini adalah konektor RJ45 dan RJ11.  (https://www.mastekno.com/id/pengetian-kabel-utp-dan-stp-serta-perbedaannya/) Kabel ini hanya dapat digunakan untuk penggunaan dalam gedung karena bagian dalamnya tidak memiliki pelindung.


 
3. STP (Shielded Twisted Pair)

STP merupakan  singkatan dari Shielded Twisted Pair, merupakan sebuah kabel yang mempunyai pelindung, kabel STP ini memiliki dua buah pembungkus yang melindungi setiap kabelnya. Berbeda dengan kabel UTP, kabel STP ini memiliki 4 buat kawat tembaga di dalam kabel tersebut.

> Perbedaan Kabel UTP dan Kabel STP

Kabel UTP dan Kabel STP memiliki beberapa perbedaan diantara keduanya, kabel ini memang biasa digunakan sebagai media transmisi yang digunakan untuk membuat jaringan computer. Meskipun sama-sama digunakan untuk membuat jaringan, kabel ini memiliki beberapa perbedaan yang perlu kalian ketahui, diantaranya adalah:
  1. Kabel UTP memiliki diameter yang lebih kecil dari kabel STP
  2. Kabel UTP tidak memiliki pelindung seperti yang dimiliki oleh kabel STP.
  3. Proses instalasi yang menggunakan kabel UTP lebih mudah dibandingkan kabel STP, karena ukuran kabel UTP lebih kecil.
  4. Kabel UTP sangat mudah dipengaruhi oleh radiasi medan magnet dan voltase yang tinggi karena tidak dilapisi pelindung plastic, sedangkan kabel STP sulit dipengaruhi medan magnet dan voltase tinggi karena memiliki pelindung.
  5. Kabel UTP memiliki harga yang lebih murah dari pada kabel STP pada ukuran kabel yang sama.
  6. Kabel UTP sangat cocok digunakan di dalam ruangan, sedangkan untuk kabel STP lebih cocok digunakan di luar ruangan.

 Demikian ulasan singkat tentang LAN dan kabel yang digunakan, semoga bermanfaat bagi kita semua :D . 

Komentar